Cari

Klik huruf yang tersedia untuk mengetahui daftar glossary

Pattern 1

Banking as a Service (BaaS)

Banking as a Service (BaaS) 

Apa Itu Banking as a Service (BaaS)? 

Banking as a Service (BaaS) adalah model layanan keuangan digital yang memungkinkan perusahaan non-bank—seperti startup fintech, marketplace, hingga platform Web3—untuk menawarkan produk dan layanan finansial menggunakan infrastruktur dan lisensi dari bank yang sudah terdaftar secara resmi. 

Alih-alih membangun sistem perbankan dari nol, perusahaan bisa "menumpang" pada platform BaaS untuk menghadirkan fitur seperti pembukaan rekening, transfer dana, kartu debit, hingga layanan pinjaman. BaaS menyederhanakan akses ke dunia perbankan tanpa harus melewati proses regulasi dan pengembangan teknologi yang kompleks. 

 

Bagaimana Cara Kerja BaaS? 

1. Bank Tradisional (Penyedia Infrastruktur) 

Bank yang memiliki lisensi dan otoritas menyediakan akses ke sistem perbankan inti mereka melalui API (Application Programming Interface). Mereka menangani aspek regulasi, kepatuhan, dan penyimpanan dana. 

2. Penyedia BaaS (Platform Middleware) 

Ini adalah perusahaan teknologi yang menjembatani antara bank dan pihak ketiga. Mereka mengembangkan API yang memungkinkan integrasi mudah bagi klien non-bank. 

3. Perusahaan Fintech (Pihak Ketiga) 

Fintech atau platform digital menggunakan API dari penyedia BaaS untuk menciptakan produk seperti dompet digital, virtual account, layanan kredit mikro, atau bahkan kartu debit dengan brand sendiri. 

 

Contoh Produk BaaS yang Mungkin Kamu Gunakan 

  • Rekening digital dari e-wallet 
  • Kartu debit dari aplikasi fintech 
  • Fitur “pay later” pada marketplace 
  • Virtual account untuk pembayaran top-up 
  • Investasi langsung dari aplikasi non-bank 

 

Keuntungan Banking as a Service 

a. Akses Cepat ke Infrastruktur Finansial 

Sahabat Floq bisa meluncurkan layanan keuangan tanpa harus membangun infrastruktur perbankan dari nol. 

b. Biaya Operasional Lebih Rendah 

Tidak perlu mengurus lisensi bank atau regulasi secara langsung, karena hal ini ditangani oleh bank mitra. 

c. Time to Market Lebih Cepat 

Produk keuangan dapat diluncurkan dalam hitungan minggu, bukan tahun, karena sistem backend sudah tersedia. 

d. Fleksibilitas Produk 

Perusahaan bisa menciptakan fitur yang lebih user-centric karena tidak terbatas oleh kerangka kerja bank tradisional. 

 

Tantangan dan Risiko BaaS 

Risiko 

Penjelasan 

Ketergantungan pada API 

Downtime atau kegagalan API bisa berdampak besar pada layanan pengguna. 

Kepatuhan Regulasi 

Meskipun tidak memiliki lisensi, perusahaan tetap harus patuh secara hukum. 

Keamanan Data 

Enkripsi dan manajemen akses menjadi sangat krusial dalam integrasi sistem. 

Reputasi Pihak Ketiga 

Jika bank mitra bermasalah, dampaknya bisa meluas ke semua klien BaaS. 

 

BaaS dalam Dunia Web3 dan Crypto 

Banking as a Service juga mulai merambah ke ekosistem blockchain, Web3, dan aset digital. Beberapa integrasi yang semakin relevan di antaranya: 

1. On-ramp dan Off-ramp Fiat ke Kripto 

Melalui BaaS, platform crypto dapat menyediakan metode pembayaran fiat yang terintegrasi, seperti transfer bank langsung ke wallet kripto. 

2. KYC & AML yang Terotomatisasi 

Platform Web3 dapat memanfaatkan layanan KYC/AML dari penyedia BaaS untuk menyederhanakan onboarding pengguna secara compliant. 

3. Integrasi Web3 Banking 

Kolaborasi antara protokol DeFi dan BaaS memungkinkan hadirnya kartu debit kripto, pinjaman terdesentralisasi dengan pencairan fiat, dan sebagainya. 

 

Apa Bedanya BaaS dengan Open Banking? 

Aspek 

Banking as a Service (BaaS) 

Open Banking 

Tujuan 

Menyediakan layanan keuangan siap pakai 

Memberi akses data keuangan pengguna 

Fokus Teknologi 

API untuk produk finansial 

API untuk data transaksi 

Pengguna Utama 

Fintech, e-commerce, aplikasi Web3 

Konsumen yang mengakses banyak akun keuangan 

Regulasi 

Dikendalikan oleh bank mitra 

Dikendalikan oleh pengguna 

 

Jalan Tol Digital Menuju Layanan Keuangan Modern 

Banking as a Service bukan sekadar tren—ia adalah infrastruktur baru yang mendorong inklusi keuangan dan inovasi produk digital. Bagi Sahabat Floq yang ingin memahami cara kerja ekosistem Web3 dengan sentuhan real-world utility, BaaS adalah jembatan penting antara teknologi dan institusi keuangan tradisional. 

Dengan adopsi yang makin luas, bukan tidak mungkin BaaS akan menjadi standar baru dalam penciptaan layanan keuangan yang lebih cepat, fleksibel, dan ramah pengguna. 

 

Bagikan melalui:

Pattern 1Pattern 1Pattern 1Pattern 1Pattern 1
Blur 2

Belajar, Investasi, dan Tumbuh Bersama Kami

Jadilah bagian dari FLOQ. Mulai perjalanan investasimu dengan platform terpercaya dari hari pertama.

Google PlayApp Store
Blur 2Blur 2Device